Jumat, 11 Agustus 2006

Informatika kesehatan = informatika kedokteran ?

Istilah informatika kedokteran dan informatika kesehatan sering dipertukarkan untuk menyebut konsep yang sama. Di kalangan akademis, terdapat kelompok yang berpandangan bahwa kedua istilah ini memiliki makna yang berbeda. Di Amerika Serikat, istilah informatika kedokteran secara spesifik digunakan untuk menunjuk aktifitas pemrosesan data, informasi dan pengetahuan bagi profesi dokter. Sedang di negara-negara Eropa, informatika kedokteran diaplikasikan lebih inklusif bukan hanya bagi profesi dokter, tetapi juga profesi bidang kesehatan lainnya, seperti perawat, teknisi medis, pegawai administrasi kesehatan. Marion J Ball sebagai representatif pandangan akademisi Amerika Serikat berpendapat bahwa penerapan konsep informatika bagi seluruh profesi kesehatan lebih tepat disebut dengan "informatika kesehatan" 1. Perbedaan penafsiran informatika kesehatan vs informatika kedokteran antara Amerika Serikat dan negara-negara Eropa tersebut tampaknya dilatarbelakangi oleh perbedaan bahasa dan tradisi akademis 2.

Pemahaman bahwa informatika kedokteran identik dengan profesi dokter saja tampak kurang aplikatif jika diterapkan pada pelayanan kesehatan terintegrasi, karena pada prakteknya pelayanan kesehatan memerlukan kerjasama antar profesi kesehatan. Degoulet P dan Fieschi M berpendapat bahwa proses pelayanan kesehatan terintegrasi di tingkat individual pasien lebih tepat disebut sebagai informatika klinis (clinical informatics) 2. Bagi kelompok akademisi yang lebih moderat, perbedaan dalam memaknai informatika kesehatan dan informatika kedokteran bukan masalah utama. Salah seorang diantaranya adalah Mark Musen yang berpendapat "the historically fierce debates concerning whether our field should be called medical informatics or health informatics seem less important when our focus is on the unifying methodology" 4. Adanya perdebatan dan perbedaan pemahaman diharapkan tidak menjebak kita dalam kebingungan dan pengkotak-kotakan keilmuan, akan tetapi yang diharapkan justru pencapaian kesamaan konsep dan arah pengembangan.


Referensi

1. Ball MJ. 1997. Commentary on Reinhold Haux: Aims and Tasks of Medical Informatics. International Journal of Medical Informatics 44 (1997) 39-44

2. Hasman A, Haux R, Albert A. 1996. A systematic view on medical informatics. Computer Methods and Programs in Biomedicine 51 (1996) 131-139

3. Degoulet P, Fieschi M. 1997. Critical dimensions in medical informatics. International Journal of Medical Informatics 44 (1997) 9-20

4. Musen AM. 2002. Medical Informatics: Searching for Underlying Components [pdf]. Methods of Information in Medicine 2002;41(1):12-9.

0 komentar:

Posting Komentar

Total Tayangan Halaman

Blogger Themes